Soal 1
Logam bismut dapat dibuat dengan mereaksikan bismut{III}oksida dengan karbon sesuai persamaan reaksi berkut:
Bi2O3{s} + C{s} ==> Bi{s} + CO{g} {belum setara}
Bila direaksikan 50 gram Bi2O3 dan 100 gram karbon, tentuanlah:
a. Pereaksi pembatasnya
b. Massa logam Bi yang dihasilkan {Ar Bi = 208, O = 16 dan C = 12}
Pembahasan:
Pada stoikiometri kimia, kita mengenal adanya pereaksi pembatas. Pereaksi pembatas adalah pereaksi yang habis bereaksi sehingga menjadi patokan untuk menentukan jumlah zat lain yang bereaksi dari suatu persamaan reaksi.
Pereaksi pembatas hanya digunakan ketika data kedua pereaksi {bisa massa atau mol} diketahui dalam soal, seperti soal diatas.
Langkah pertama yang harus kita lakukan untuk menjawab soal ini adalah menyetarakan reaksi. Hasil penyetaraan reaksi diatas adalah sebagai berikut:
Bi2O3{s} + 3C{s} ==> 2Bi{s} + 3CO{g}
Setelah itu, cari mol masing-masing pereaksi.
Mol Bi2O3 = gr/Mr = 50/208 = 0,24 mol
Mol C = gr/Ar = 100/12 = 8,3 mol
Kemudian, data mol masukan ke dalam persamaan reaksi seperti di bawah ini:
Bi2O3{s} + 3C{s} ==> 2Bi{s} + 3CO{g}
Mula-mula 0,24 mol 8,3 mol - -
Reaksi
Sisa
Selanjutnya kita tentukan pereaksi pembatas.
Misalkan saja C merupakan pereaksi pembatas, yang artinya ada 8,3 mol C habis bereaksi, maka jumlah mol Bi2O3 yang bereaksi adalah:
= {koef Bi2O3/Koef C} x mol C
= 1/3 . 8,3 mol = 2,8 mol
Sementara, mol Bi2O3 yang tersedia hanyalah 0,24 mol. Karena tidak mencukupi, maka bukan C yang bertindak sebagai pereaksi pembatas, tetapi Bi2O3.
Jika Bi2O3 sebagai pereaksi pembatas, artinya 0,24 mol Bi2O3 habis bereaksi. Maka jumlah mol C yang ikut bereaksi adalah:
= {koef C/Koef Bi2O3} x mol Bi2O3
= {3/1} x 0,24
= 0,72 mol
Jumlah 0,72 mol ini mencukupi karena ada 8,3 mol C yang tersedia mula-mula.
Note:
Agar lebih cepat menentukan pereaksi pembatas, bagi mol mula-mula masing-masing pereaksi dengan koefisiennya dalam persamaan reaksi yang sudah setara. Hasil bagi yang paling kecil merupakan pereaksi pembatas.
Jadi, pereaksi pembatas pada soal diatas adalah Bi2O3.
Bi2O3{s} + 3C{s} ==> 2Bi{s} + 3CO{g}
Mula-mula 0,24 mol 8,3 mol - -
Reaksi 0,24 mol 0,72 mol 0,48 mol 0,72 mol
Sisa -- 7,58 mol 0,48 mol 0,72 mol
Berdasarkan persamaan reaksi iatas, terbentuk 0,48 mol logam Bi. Maka, massa logam Bi yang terbentuk adalah:
= mol x Ar
= 0,48 x 208
= 99,84 gram
Nah, soal diatas berhasil dijawab. Jika kamu punya pertanyaan atau ada yang ingin di koreksi, silahkan tulis i kolom komentar ya.
Soal 2
Hitunglah massa Al{OH}3 yang dihasilkan bila 158 gram aluminium sulfida direaksikan dengan 131 gram air menurut persamaan reaksi:
Al2S3{s} + H2O{l} ==> Al{OH}3 + H2S{g}
{Ar Al = 27, S = 32, O = 16 dan H = 1}
Pembahasan:
Mirip dengan soal sebelumnya, langkah pertama yang akan kita lakukan adalah mengecek kesetaraan reaksi. Jika kita perhatikan, rx pada soal ini belum setara ya, walaupun tidak ada tulisan beum setaranya.
Jadi hati-hati, cek selalu kesetaraan reaksi jika kamu menemukan soal yang menggunakan persamaan reaksi.
Jika reaksi diatas kita setarakan, hasilnya adalah sebagai berikut:
Al2S3{s} + 6H2O{l} ==> 2Al{OH}3 + 3H2S{g}
Langkah selanjutnya adalah mencari mol masing-masing pereaksi.
Mol Al2S3 = gr/Mr = 158/150 = 1 mol {saya bulatkan}
Mol air = gr/Mr = 7,3 mol
Sepertinya, angka-angka pada soal ini tidak terlalu bagus, jadi hasilnya sampai berkoma-koma.
Setelah kita mengetahui mol masing-masing pereaksi, selanjutnya kita akan cari pereaksi pembatas dan kemudian menentukan mol Al{OH}3 yang terbentuk.
Al2S3{s} + 6H2O{l} ==> 2Al{OH}3 + 3H2S{g}
Mula-mula 1 mol 7,3 mol - -
Reaksi 1 mol 6 mol 2 mol 3 mol
Sisa - 1,3 mol 2 mol 3 mol
Terlihat, pada pencarian diatas yang menjadi pereaksi pembatasnya adalah Al2S3 dan terbentuk 2 mol Al{OH}3.
Maka, massa Al{OH}3 yang terbentuk adalah:
= mol x Mr
= 2 x 78
= 156 gram
Nah, itulah dua buah contoh soal berserta pembahasannya terkait materi stoikiometri kimia khususnya bahasan pereaksi pembatas. Semoga kamu menjadi semakin paham dalam menjawab soal-soal kimia tentang pereaksi pembatas.
Jika kamu punya pertanyaan, silahkan tuliskan di kolom komentar. Terimakasih sudah berkunjung.
Logam bismut dapat dibuat dengan mereaksikan bismut{III}oksida dengan karbon sesuai persamaan reaksi berkut:
Bi2O3{s} + C{s} ==> Bi{s} + CO{g} {belum setara}
Bila direaksikan 50 gram Bi2O3 dan 100 gram karbon, tentuanlah:
a. Pereaksi pembatasnya
b. Massa logam Bi yang dihasilkan {Ar Bi = 208, O = 16 dan C = 12}
Pembahasan:
Pada stoikiometri kimia, kita mengenal adanya pereaksi pembatas. Pereaksi pembatas adalah pereaksi yang habis bereaksi sehingga menjadi patokan untuk menentukan jumlah zat lain yang bereaksi dari suatu persamaan reaksi.
Pereaksi pembatas hanya digunakan ketika data kedua pereaksi {bisa massa atau mol} diketahui dalam soal, seperti soal diatas.
Langkah pertama yang harus kita lakukan untuk menjawab soal ini adalah menyetarakan reaksi. Hasil penyetaraan reaksi diatas adalah sebagai berikut:
Bi2O3{s} + 3C{s} ==> 2Bi{s} + 3CO{g}
Setelah itu, cari mol masing-masing pereaksi.
Mol Bi2O3 = gr/Mr = 50/208 = 0,24 mol
Mol C = gr/Ar = 100/12 = 8,3 mol
Kemudian, data mol masukan ke dalam persamaan reaksi seperti di bawah ini:
Bi2O3{s} + 3C{s} ==> 2Bi{s} + 3CO{g}
Mula-mula 0,24 mol 8,3 mol - -
Reaksi
Sisa
Selanjutnya kita tentukan pereaksi pembatas.
Misalkan saja C merupakan pereaksi pembatas, yang artinya ada 8,3 mol C habis bereaksi, maka jumlah mol Bi2O3 yang bereaksi adalah:
= {koef Bi2O3/Koef C} x mol C
= 1/3 . 8,3 mol = 2,8 mol
Sementara, mol Bi2O3 yang tersedia hanyalah 0,24 mol. Karena tidak mencukupi, maka bukan C yang bertindak sebagai pereaksi pembatas, tetapi Bi2O3.
Jika Bi2O3 sebagai pereaksi pembatas, artinya 0,24 mol Bi2O3 habis bereaksi. Maka jumlah mol C yang ikut bereaksi adalah:
= {koef C/Koef Bi2O3} x mol Bi2O3
= {3/1} x 0,24
= 0,72 mol
Jumlah 0,72 mol ini mencukupi karena ada 8,3 mol C yang tersedia mula-mula.
Note:
Agar lebih cepat menentukan pereaksi pembatas, bagi mol mula-mula masing-masing pereaksi dengan koefisiennya dalam persamaan reaksi yang sudah setara. Hasil bagi yang paling kecil merupakan pereaksi pembatas.
Jadi, pereaksi pembatas pada soal diatas adalah Bi2O3.
Bi2O3{s} + 3C{s} ==> 2Bi{s} + 3CO{g}
Mula-mula 0,24 mol 8,3 mol - -
Reaksi 0,24 mol 0,72 mol 0,48 mol 0,72 mol
Sisa -- 7,58 mol 0,48 mol 0,72 mol
Berdasarkan persamaan reaksi iatas, terbentuk 0,48 mol logam Bi. Maka, massa logam Bi yang terbentuk adalah:
= mol x Ar
= 0,48 x 208
= 99,84 gram
Nah, soal diatas berhasil dijawab. Jika kamu punya pertanyaan atau ada yang ingin di koreksi, silahkan tulis i kolom komentar ya.
Soal 2
Hitunglah massa Al{OH}3 yang dihasilkan bila 158 gram aluminium sulfida direaksikan dengan 131 gram air menurut persamaan reaksi:
Al2S3{s} + H2O{l} ==> Al{OH}3 + H2S{g}
{Ar Al = 27, S = 32, O = 16 dan H = 1}
Pembahasan:
Mirip dengan soal sebelumnya, langkah pertama yang akan kita lakukan adalah mengecek kesetaraan reaksi. Jika kita perhatikan, rx pada soal ini belum setara ya, walaupun tidak ada tulisan beum setaranya.
Jadi hati-hati, cek selalu kesetaraan reaksi jika kamu menemukan soal yang menggunakan persamaan reaksi.
Jika reaksi diatas kita setarakan, hasilnya adalah sebagai berikut:
Al2S3{s} + 6H2O{l} ==> 2Al{OH}3 + 3H2S{g}
Langkah selanjutnya adalah mencari mol masing-masing pereaksi.
Mol Al2S3 = gr/Mr = 158/150 = 1 mol {saya bulatkan}
Mol air = gr/Mr = 7,3 mol
Sepertinya, angka-angka pada soal ini tidak terlalu bagus, jadi hasilnya sampai berkoma-koma.
Setelah kita mengetahui mol masing-masing pereaksi, selanjutnya kita akan cari pereaksi pembatas dan kemudian menentukan mol Al{OH}3 yang terbentuk.
Al2S3{s} + 6H2O{l} ==> 2Al{OH}3 + 3H2S{g}
Mula-mula 1 mol 7,3 mol - -
Reaksi 1 mol 6 mol 2 mol 3 mol
Sisa - 1,3 mol 2 mol 3 mol
Terlihat, pada pencarian diatas yang menjadi pereaksi pembatasnya adalah Al2S3 dan terbentuk 2 mol Al{OH}3.
Maka, massa Al{OH}3 yang terbentuk adalah:
= mol x Mr
= 2 x 78
= 156 gram
Nah, itulah dua buah contoh soal berserta pembahasannya terkait materi stoikiometri kimia khususnya bahasan pereaksi pembatas. Semoga kamu menjadi semakin paham dalam menjawab soal-soal kimia tentang pereaksi pembatas.
Jika kamu punya pertanyaan, silahkan tuliskan di kolom komentar. Terimakasih sudah berkunjung.
0 Komentar untuk "Soal Dan Pembahasan Kimia 5: Pereaksi Pembatas"